Tak hanya IQ, kecerdasan emosional atau Emotional Quotient juga berpengaruh terhadap kesuksesan di dalam hidup. Kemampuan EQ juga membuat seseorang memiliki keterampilan sosial yang baik, memiliki empati, dan memiliki motivasi dalam diri yang sangat berguna untuk kesuksesan diri, terutama dalam karir. Berikut penjelasannya!
Apa Pengertian dari EQ?
Selama beberapa dekade, kecerdasan intelegensi atau IQ jadi salah satu faktor dalam meniti karir di dunia kerja. Bahkan, banyak pekerja yang kemudian melakukan tes IQ untuk melihat prospek karir di masa depan. Namun, aspek penting dalam menapaki karir kini tak lepas dari EQ atau kecerdasan emosional. EQ kini dianggap memiliki peranan yang sangat penting untuk menapaki kesuksesan, termasuk dalam dunia kerja.
Apa sih EQ itu? Melansir dari verywellmind, EQ merupakan kemampuan mengontrol, menilai, dan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. EQ juga bisa disebut sebagai keterampilan kontrol diri, kemampuan komunikasi, dan keterampilan interpersonal.
Perbedaan IQ dan EQ
Di dunia kerja, IQ dan EQ mampu menentukan kesuksesan karir kamu di masa mendatang. Memiliki IQ tinggi membuat seseorang mampu berpikir kritis, sanggup menyelesaikan pekerjaan, dan jadi pemimpin yang baik. Namun IQ tak sendiri, ia harus diadukan dengan kecerdasan lainnya seperti EQ.
Di dunia kerja, EQ dapat mempengaruhi cara kamu bersikap, berkomunikasi, dan memiliki self awareness yang baik. EQ membuat kamu memahami diri sendiri dengan baik, dan juga mengerti dan rekan kerja. Mampu mengontrol emosi, menerima kritikan, dan meningkatkan kemampuan bekerja sesuai deadline yang ditentukan. Tak ayal, kemampuan EQ yang tinggi juga meningkatkan kinerja kamu di lingkungan kerja.
Bagaimana EQ Bisa Mempengaruhi Kesuksesan Seseorang?
Di dunia kerja, kecerdasan emosi (EQ) yang tinggi memiliki berbagai macam manfaat. Seseorang dengan EQ tinggi cenderung memiliki perspektif luas, kritis, dan komunikasi interpersonal yang baik. Hal itu yang membuat EQ tinggi dapat mempengaruhi kesuksesan seseorang. Berikut KarirLab rangkum dari berbagai sumber, faktor-faktor yang membuat pekerja dengan EQ tinggi cenderung mendapatkan kesuksesan dalam menapaki karir di dunia kerja.
1. Self Awareness
Seseorang dengan EQ tinggi memiliki self awareness atau kesadaran diri, mampu mengidentifikasi, dan memahami diri dengan baik. Kamu juga mampu untuk jujur pada diri sendiri terkait kekuatan dan kelemahan yang dimiliki. Oleh sebab itu, kamu bisa menentukan pilihan yang sesuai dan terbaik untuk dirimu.
2. Objektif
Sebagai pekerja, kamu akan menghadapi berbagai masalah dan kondisi yang sulit di lapangan. Seseorang dengan EQ tinggi tentu akan melihatnya dengan sudut pandang yang luas, tidak mudah terpancing emosi, tak menganggapnya personal, mampu menerima kritikan, dan akan bertindak objektif.
3. Proaktif
Saat terjadi masalah, kamu akan lebih mudah bertindak secara proaktif, dibandingkan reaktif. Kamu akan lebih fokus mengambil langkah efektif dalam mengatasi masalah tersebut. Dalam kondisi tersebut kamu menunjukkan kualitas emosional, manajemen diri serta empati yang baik dalam menghadapi lingkungan kerja yang tidak menentu.
4. Hubungan dengan Rekan Kerja
Salah satu indikator bahwa kamu memiliki EQ tinggi yaitu empati. Pekerja dengan empati memiliki kemampuan melihat perspektif dan memahami perasaan rekan kerja. Kamu jadi sangat peka dan sensitif dengan emosi rekan kerja, baik dilihat dari nada suara, bahasa tubuh, dan kontak mata. Oleh karena itu, kamu mudah berempati dengan keadaan mereka. Kamu juga akan mampu mengatasi masalah sosial di tempat kerja.
Tips Bagaimana Cara Meningkatkan EQ
1. Berlatih Mengelola Stres
Kondisi stres dialami oleh banyak orang, terutama di dalam kehidupan yang kompleks dengan berbagai permasalahan. Untuk itu, kamu perlu berlatih mengelola stres, tetap tenang dalam situasi tersebut. Pengendalian diri saat sedang mengalami stres dan emosi negatif juga bisa dilakukan dengan menyalurkannya ke hobi atau aktivitas positif lainnya. Di antaranya yang bisa kamu lakukan adalah dengan bermeditasi, berjalan kaki, senam, dan kegiatan lain yang mengurangi stres di dalam diri.
2. Mengungkapkan Perasaan
Dalam membangun hubungan pribadi, kamu perlu untuk mengungkapkan perasaan. Emosi tersebut penting sekali untuk tersampaikan. Kamu bisa mengungkapkan dengan perkataan, perilaku, bahasa tubuh, dan berbagai cara lainnya. Sebaliknya, kamu perlu juga untuk memberikan respons positif apabila rekan kerja atau orang lain menunjukkan ekspresinya.
3. Hindari Bersikap Reaktif
Saat kamu menghadapi situasi yang tidak mengenakkan, masalah yang mengundang amarah dan emosi, pastinya sangat menyebalkan, bukan? Kondisi tersebut mengganggu suasana hati dan bikin bad mood seharian. Bila kamu reaktif, masalah tidak akan terselesaikan. Coba latih EQ dengan mencoba bersikap tenang, tarik napas, tunggu pikiran jernih sebelum mengambil tindakan.
4. Latih Kemampuan Komunikasi
EQ juga berkaitan dengan kemampuan interpersonal dan komunikasi, termasuk dengan orang lain atau rekan kerja. Kamu bisa mulai melatih diri untuk membangun hubungan baik dengan rekan kerja. Usahakan, kamu langsung praktek membangun komunikasi di tempat kerja.
5. Melatih Pikiran Terbuka
Cara untuk meningkatkan EQ yaitu berpikiran luas dan terbuka. Kamu bisa melatihnya dengan mampu menerima saran dan kritikan dari rekan kerja, atasan atau klien. Cara tersebut akan membantu kamu memahami kekurangan dalam pekerjaan dan memiliki kesadaran serta dorongan untuk memperbaikinya. Jika kamu tertutup, anti kritik, hal itu malah menunjukkan kamu memiliki EQ rendah.
6. Mendengarkan dengan Baik
Cara tepat yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan EQ yaitu mendengarkan. Mencoba mendengarkan dengan baik akan membuat kamu mudah memahami yang rekan kerja atau orang lain rasakan. Caranya, perhatikan dan dengarkan yang dikatakan orang lain, rasakan dan kamu bisa mempertimbangkan tindakan yang tepat dalam memberikan respons.
Setelah mengetahui cara meningkatkan EQ, kamu bisa segera menerapkannya agar bermanfaat untuk kesuksesan dalam hidup. Bukan tanpa alasan, meningkatkan EQ bisa dipelajari dan bisa langsung diterapkan di dunia kerja. Dengan EQ yang tinggi di tempat kerja, kinerja kamu akan semakin meningkat dan kamu dapat sukses dalam menapaki karir.