Kenali potensi karir terbaikmu melalui beragam asesmen psikologi yang terukur, cek sekarang juga! ✨✨✨!
brand-logo
secondary-logo
7 Tanda Pekerjaanmu Tidak Cocok dan Kenapa Kamu Harus Segera Switch Career
KarirLab TeamAugust 06, 2024

Success in Work

7 Tanda Pekerjaanmu Tidak Cocok dan Kenapa Kamu Harus Segera Switch Career

Setiap orang yang bekerja pasti menghadapi up and down. Terkadang muncul momen di mana kita merasa ragu atau bahkan menyesal. Benarkah pekerjaan ini cocok? Kenapa aku merasa tidak nyaman? Kalau kamu sedang menjalaninya, rasa ragu ini menjadi pertanda datangnya fase penting dalam hidupmu: switch career alias berganti pekerjaan.

Langkah ini bisa menjadi titik penting dalam perjalanan karir siapapun. Dengan melakukan switch career, kamu mendapat kesempatan untuk merefleksikan diri, segala pencapaian, serta menyesuaikannya dengan minat dan goals yang ingin kamu capai ke depan.

Kalau kamu mengalami tanda-tanda di bawah ini, kamu mungkin perlu untuk memikirkan switch career. Boleh jadi, pekerjaan yang kamu jalani selama ini tidak cocok denganmu.

1. Terus-terusan Merasa Tidak Puas

Ini menjadi salah satu tanda paling jelas. Setiap berangkat ke kantor, bekerja sesuai rutinitas, lalu pulang, tidak memberi rasa puas dalam dirimu. Rasa tidak puas yang berkelanjutan ini bisa muncul dari berbagai hal. Seperti kurangnya tantangan, kurangnya apresiasi, atau ketidakcocokan dengan nilai-nilai perusahaan.

2. Kurangnya Motivasi dan Gairah

Ketika kamu merasa kurang termotivasi untuk pergi ke tempat kerja atau merasa kehilangan gairah dalam melakukan tugas sehari-hari, ini bisa menjadi pertanda kamu tidak lagi merasa terhubung secara emosional dengan pekerjaan dan kantormu.

3. Perubahan Skala Prioritas

Setiap orang punya prioritasnya masing-masing. Hal ini dapat berubah seiring waktu. Ketika kamu merasa prioritasmu tidak lagi sejalan dengan budaya atau praktek kerja di kantormu, ini bisa menjadi sinyal bagimu untuk mencari lingkungan kerja yang lebih sesuai.

4. Kurang Bisa Berkembang

Minimnya kesempatan untuk bertumbuh dan berkembang secara profesional juga bisa menjadi pendorong untuk switch career. Kalau kamu merasa sudah tidak ada lagi ruang untuk meningkatkan keterampilan atau mencapai tujuan karir di perusahaan tempatmu bekerja saat ini, beralih karir bisa menjadi pertimbangan penting.

5. Kurangnya Work-Life Balance

Ketidakseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi dapat menyebabkan stres, kelelahan, atau bahkan masalah kesehatan. Kalau kamu merasa pekerjaanmu menyita terlalu banyak waktu atau energi, dan ini mengganggu kehidupan pribadimu secara signifikan, mungkin ini saatnya untukmu mencari pekerjaan dengan work-life balance yang lebih baik.

Tips untuk Switch Career dengan Sukses

1. Evaluasi Diri

Sebelum memutuskan resign dari pekerjaanmu dan beralih ke karir yang lain, kamu harus evaluasi diri secara mendalam terhadap minat, keahlian, keterampilan, dan pengalamanmu. Mengetahui kekuatan dan kelemahanmu akan membantumu memilih karir yang lebih tepat.

2. Riset Pasar Kerja

Lakukan riset menyeluruh tentang pasar kerja untuk karir yang kamu inginkan. Pelajari tentang tren industri, persyaratan kualifikasi, dan prospek karir di bidang tersebut. Beragam informasi ini akan sangat membantumu mempersiapkan diri dengan baik untuk memasuki lapangan kerja yang baru.

3. Berjejaring

Aktif berjejaring menjadi salah kunci sukses untuk memasuki industri baru atau peran karir yang berbeda. Manfaatkan jejaring yang kamu miliki, baik secara langsung maupun melalui online platform.

4. Terus Mengasah Skill

Salah satu kunci sukses switch career adalah penguasaan skill. Beralih karir tentu butuh skill baru juga. Nah, beragam keterampilan ini perlu kamu pelajari secara serius supaya kamu siap untuk bekerja di bidang karir yang baru.

Kalau waktumu cukup terbatas, kamu bisa memanfaatkan platform seperti KarirLab untuk belajar beragam skill dan menggali banyak wawasan seputar karir yang berguna untuk proses switch career. Maksimalkan juga layanan asesmen yang disediakan oleh KarirLab agar kamu semakin mantap menentukan arah.

5. Siap untuk Terus Belajar

Transisi karir tidak selalu mulus dan biasanya butuh adaptasi yang berat. Bersiaplah untuk menghadapi banyak tantangan baru. Kamu harus terus belajar hal-hal baru dan menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang berbeda.

Beralih karir bisa menjadi langkah besar dan bermakna dalam perjalanan hidupmu. Jadilah proaktif dalam mempersiapkan diri dan pastikan untuk selalu terbuka terhadap peluang baru yang dapat membawamu menuju karir impian.

Jika kamu ingin mendapatkan informasi terkait pengembangan diri, pengembangan karir, dan berbagai lowongan pekerjaan/ magang terpercaya, kamu dapat bergabung dalam channel KarirLab. Kamu juga bisa mendapatkan diskon spesial, lho!

https://karirlab-prod-bucket.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/files/privates/ocLFBzenuxQtXsPZkhSVcGGsKXTAnFHFXBaoulwI.png

#salah pekerjaan
#switch career