Kenali potensi karir terbaikmu melalui beragam asesmen psikologi yang terukur, cek sekarang juga! ✨✨✨!
brand-logo
secondary-logo
10 Hal Yang Wajib Pakai Huruf Kapital Saat Menulis Resume!
KarirLab TeamNovember 30, 2023

Resume Tips

10 Hal Yang Wajib Pakai Huruf Kapital Saat Menulis Resume!

Mencari pekerjaan bisa menjadi suatu hal yang sangat melelahkan. Terkadang, dibutuhkan proses yang berulang-ulang bagi seorang pencari kerja untuk akhirnya bisa lolos ke tahap interview.

Salah satu trik yang dapat dilakukan oleh seorang kandidat adalah memastikan bahwa semua hal yang dicantumkan di resume sudah dituliskan dengan cara yang tepat. Hal ini termasuk kata kunci yang digunakan, tidak ada kesalahan ketik, serta ukuran tulisan yang sesuai. Rekruter menerima ratusan resume setiap harinya, jadi, jangan sampai kesan pertama yang diberikan adalah kamu tidak teliti, tidak memperhatikan hal kecil, dan tidak konsisten. Sayang banget kalau resume kamu dicuekin hanya karena hal-hal ini kan!

KarirLab mau berbagi informasi mengenai apa saja yang perlu memakai huruf kapital di resume karena resume yang rapi dan bebas typo bisa memperbesar kemungkinan untuk maju ke tahap interview lho!

1. Huruf Awal Pada Bullet Points

Penulisan huruf pada kata di awal kalimat sebaiknya ditulis dengan huruf besar. Hal ini terlihat sepele, namun pada kenyataannya kesalahan ini sering sekali ditemukan di resume. Hal ini bisa langsung memperlihatkan kalau kamu orangnya kurang teliti.

2. Nama Resmi dan Kata Benda yang Spesifik Merujuk Pada Seseorang, Benda, atau Tempat (proper noun)

Pada setiap resume, biasanya ada beberapa nama resmi dan kata benda yang spesifik merujuk pada hal tertentu. Hal ini perlu ditulis dengan huruf kapital pada awal katanya. Contohnya seperti:

  • Chevening Scholarship
  • Raja Ampat
  • Telkom Indonesia
  • Bill Gates

3. Nama Perusahaan dan Software

Nama perusahaan tempat kamu pernah bekerja dan software yang pernah kamu gunakan harus ditulis dengan huruf kapital pada awal kata, kecuali kalau memang nama perusahaan dituliskan dengan huruf kecil. Biasanya hal ini diterapkan pada logo perusahaan, namun tidak jarang juga dibawa dalam penulisan teks biasa.

Kalau kamu mahir menggunakan Microsoft Office, Google Collab, atau Visual Basic, pastikan huruf pada kata pertama ditulis dengan huruf kapital, baik itu pada bagian Additional Information ataupun Professional Experience. Penting untuk memahami juga bagaimana nama perusahaan atau nama software ditulis. Perhatikan apakah memang dimulai dengan huruf kecil pada awal katanya, atau disambung, dan sebagainya. Contoh:

  • iPhone
  • JavaScript
  • MySQL
  • MongoDB

4. Nama Kota dan Negara

Gunakan huruf kapital untuk nama kota dan negara, baik dalam informasi kontak ataupun untuk penulisan lokasi perusahaan. Perhatikan juga penggunaan huruf kapital untuk menyingkat nama negara. Contoh:

Wells Fargo | California, US

5. Posisi, Divisi, dan Tim

Penulisan nama posisi, divisi maupun tim dalam resume sebaiknya ditulis dalam huruf kecil jika berada di dalam deskripsi, contohnya seperti:

  • Collaborated with 4 departements to execute design as a visual design coordinator.

Namun, jika ditulis pada headline pengalaman kerja, huruf kapital dapat digunakan pada awal kata, seperti:

  • PT Maju Bersama, Visual Design Coordinator (January 2015–July 2017)

6. Nama Bidang atau Industri

Nama industri seperti telekomunikasi, kesehatan, atau teknologi sebaiknya ditulis dengan huruf kecil, kecuali berada pada awal kalimat. Seperti:

  • Visual design coordinator with experience in the tech industry.

7. Keterangan Waktu

Nama bulan dan hari dituliskan dengan huruf kapital karena dianggap sebagai proper noun. Perlu diingat kalau nama musim bukanlah proper noun kecuali dituliskan di awal kalimat. Misalnya:

  • October 2020-present
  • Summer 2021 (jika berada pada awal kalimat)

8. Nama Instansi atau Institusi Pendidikan

Nama institusi dan pendidikan wajib ditulis dengan huruf kapital pada setiap awal kata-nya seperti, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Surabaya, Huawei Academy.

Namun, jika yang dituliskan hanya kata “universitas” saja, maka tidak perlu memakai huruf kapital. Sebagai contoh: Collaborated with more than 100 universities in Indonesia.

9. Nama Gelar

Penulisan gelar atau bidang studi pada headline di bagian pendidikan atau education, seperti: Associate Degree of Engineering, Bachelor of Science, sebaiknya menggunakan huruf kapital. Namun, jika dituliskan di dalam kalimat, maka tidak perlu menggunakan huruf kapital.

10. Singkatan dan Akronim

Penulisan singkatan (yang dibaca per huruf) dan akronim (yang dibaca sebagai kata) dalam kalimat perlu ditulis kepanjangannya terlebih dahulu baru kemudian dituliskan singkatan atau akronimnya menggunakan dalam kurung. Singkatan perlu memakai huruf kapital untuk semua hurufnya. Akronim menggunakan huruf kapital hanya pada awal katanya saja.

Contoh: search engine optimization (SEO), subject matter expert (SME).

Nah gimana nih? Ternyata banyak banget ya ketentuan penulisan huruf kapital dalam sebuah CV atau resume. Apakah resume kamu sudah sesuai dengan ketentuan yang disebutkan di atas? Kalau belum, yuk langsung direvisi dan evaluasi resume kamu ke KarirLab supaya lebih oke!


Menyadur dari:

https://www.themuse.com/advice/resume-capitalization-rule