Kenali potensi karir terbaikmu melalui beragam asesmen psikologi yang terukur, cek sekarang juga! ✨✨✨!
brand-logo
secondary-logo
Bank Ramai-Ramai Buka Loker, Berikut Tips Meniti Karir di Dunia Perbankan
KarirLab TeamMay 30, 2024

Karir Tips

Bank Ramai-Ramai Buka Loker, Berikut Tips Meniti Karir di Dunia Perbankan

Beberapa bank sedang membuka lowongan kerja (loker) di berbagai posisi, seperti frontliner, customer service, account officer, officer development program, dan sebagainya. Rekrutmen yang dibuka pun selalu ramai pelamar.

Alasannya, karir perbankan termasuk didambakan oleh banyak orang. Salah satunya karena banyaknya benefit yang bisa didapat. Gaji dan bonus yang diberikan pun besar ditambah dengan jenjang karirnya bagus.

Namun, apakah itu saja yang akan didapat ketika meniti karir di industri perbankan? Jawabannya tidak. Banyak tantangan yang harus dihadapi. Misalnya saja, mengelola beratnya tekanan kerja dalam proses mencapai target.

Tak heran, walaupun karir di bank menjanjikan, tapi banyak juga yang gagal bertahan dalam menapak tangga karir di industri ini.

Untuk itu, bagi kamu yang tertarik berkarir di bank, simak dulu tips berkarir di perbankan berikut sebelum mengirim surat lamaran dan resume.

1. Latar Belakang Pendidikan Fleksibel, tapi Tidak dengan Skillset yang Dibutuhkan

Bank terkadang tidak menetapkan syarat jurusan atau program studi spesifik untuk beberapa lowongan yang mereka buka.

Maka tidak heran apabila kita sering menjumpai ada lulusan sarjana pertanian yang dapat bekerja di bank.

Meski begitu, bank menilai lebih skillset yang dimiliki para kandidat. Tak cuma hard skill seperti penguasaan perangkat lunak komputer. Bank juga menilai kecakapan pelamar dari soft skill yang dimiliki.

Beberapa yang harus dimiliki di antaranya:

  • Berkomunikasi dengan baik
  • Kemampuan berkolaborasi
  • Problem solving
  • Leadership
  • Manajemen waktu dan manajemen emosi yang baik

2. Harus Selalu Menjaga Penampilan

Syarat ‘berpenampilan menarik’ sering kita jumpai pada lowongan kerja yang mengharuskan karyawan bertatap muka dengan klien. Hal itu juga berlaku di bank. Untuk beberapa posisi seperti teller, bank biasanya mensyaratkan hal ini.

Karena itu, pastikan untuk menjaga penampilan dengan baik. Tak cuma saat melamar kerja, ya. Ketika sudah bekerja, kamu juga dituntut untuk selalu menjaga penampilan. Lupa senyum saat menerima nasabah? Siap-siap kena omel atasan.

3. Terus Asah Kemampuan Komunikasi

Beberapa posisi di bank mengharuskan karyawan untuk berhubungan intens dengan nasabah. Terutama posisi teller, account officer, dan relationship officer. Selain dituntut untuk cakap dalam berbicara, orang-orang di posisi ini juga harus bisa menjadi pendengar yang baik dalam mengakomodasi keluhan dan kebutuhan para nasabah.

Dengan menjadi komunikator yang baik dan bisa memberi solusi untuk persoalan nasabah, maka mereka akan bersedia mencoba produk yang kamu tawarkan. Apalagi kalau hubungan baik dengan nasabah bisa terus kamu pelihara, mereka tidak akan segan menjadi konsumen tetap untuk setiap produkmu.

4. Multitasking adalah Kunci

Target-target yang harus dicapai bila bekerja di bank terbilang tinggi. Untuk bisa mencapai target tersebut, pegawai bank harus memiliki keterampilan multitasking. Harus mampu mengerjakan banyak tugas dalam waktu bersamaan.

Contohnya, suatu ketika kamu berinteraksi dengan nasabah. Di saat itu juga, kamu harus bisa mencatat informasi dan data dari nasabah, lalu memberi respon dengan tepat, menawarkan solusi, dan menghubungkan nasabah dengan rekan di bidang lain.

Semakin baik pelayanan yang diterima nasabah, maka kepercayaan kepada bank akan semakin meningkat.

5. Lebih Baik Teliti daripada Mengganti

Pernah dengar ada teman bekerja di bank yang nombok atau mengganti kekurangan uang nasabah? Situasi seperti ini bisa saja kamu jumpai bila kurang teliti.

Kalau kamu sampai salah hitung uang nasabah dan ada selisih, maka tidak ada yang bersedia mengganti kecuali dirimu sendiri. Itu karena bank menganggap ini sebagai kesalahanmu sendiri sehingga kamu yang harus bertanggung jawab.

Risiko paling fatal tak hanya mengganti kekurangan uang. Nasabah yang merasa dirugikan bisa saja melapor ke polisi. Kalau setelah diselidiki kamu melakukan pelanggaran (apalagi dengan sengaja dan niatan melanggar), maka siap-siap mendekam di penjara.

6. Nasabah Marah? Harus Tenang dan Hadapi dengan Senyuman

Tantangan yang juga mewarnai hari-hari para pegawai bank adalah melayani setiap nasabah yang karakternya pasti berbeda-beda. Ada nasabah yang tidak sabaran dan nada bicaranya meledak-ledak. Ada pula nasabah yang berbicara dengan pelan dan santun.

Meski orang yang dihadapi berbeda, tetapi bank menuntutmu untuk menerapkan perlakuan yang sama, yakni dengan sopan, lembut, dan selalu tersenyum. Sekalipun nasabah marah kepadamu, tidak ada pilihan lain bagimu selain bersikap tenang, ramah, dan memberi penjelasan dengan baik.

Itulah beberapa tips meniti karir di bank. Kalau kamu semakin tertarik bekerja di perbankan, maka bisa jadi pekerjaan ini memang cocok untukmu. Segera siapkan resume atau CV semenarik dan selengkap mungkin agar dilirik oleh rekruter.

Merasa kurang yakin dengan resume yang kamu kerjakan? Coba layanan Resume Builder yang disediakan oleh KarirLab. Sesuai slogannya, bikin resume di KarirLab memang semudah itu! Kamu cukup masukkan data-data apa saja yang diperlukan, dan voila! kamu akan mendapat resume kece yang pasti akan membuatmu semakin pede melamar kerja di bank.

Jika kamu ingin mendapatkan informasi terkait pengembangan diri, pengembangan karir, dan berbagai lowongan pekerjaan/ magang terpercaya, kamu dapat bergabung dalam channel KarirLab. Kamu juga bisa mendapatkan diskon spesial, lho!

https://karirlab-prod-bucket.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/files/privates/YvHNMZaQurcMKLCtOrdmIZKdKDipRYlsPLOdkfSx.png

#lowongan kerja
#bank
#tips
#gen z