Di Indonesia, perbankan merupakan industri yang memiliki banyak peminat. Bahkan, banyak lulusan baru atau fresh graduate yang bermimpi bekerja di perbankan. Prospek kerja dan jenjang karir yang jelas, membuat perbankan menjadi salah satu industri idaman. Kamu salah satunya? Simak ulasannya berikut.
Industri perbankan merupakan sebuah badan usaha yang menghimpun dana masyarakat, baik berupa simpanan, tabungan, dan menyalurkan kembali ke masyarakat. Bentuknya bisa berupa kredit atau lainnya. Perbankan umumnya menarik minat masyarakat untuk menabung dengan bunga dan hadiah.
Role Menarik di Perbankan
Di industri perbankan, terdapat banyak profesi yang bisa kamu coba. Cocok untuk kamu yang baru lulus atau fresh graduate, profesional, dan ahli. Jenjang karir yang jelas dan gaji tinggi merupakan sebagian dari banyaknya alasan orang tertarik bekerja di industri perbankan.
Berikut role di perbankan yang bisa kamu coba, dilansir dari berbagai sumber.
1. Teller
Pegawai yang bekerja di bagian konter dan berhadapan langsung dengan pelanggan. Teller bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan kepada nasabah atau calon nasabah saat ingin melakukan transaksi. Beberapa tugas Teller selain melayani nasabah yaitu mencairkan cek, melakukan transaksi, dan berbagai jasa lainnya.
2. Customer Service
Sesuai namanya, customer service bertugas memberikan pelayanan kepada nasabah. Mulai dari membantu calon nasabah membuat aplikasi hingga melakukan promosi, dan menjual produk Bank. Selain itu, customer service juga kerap membantu nasabah yang memiliki kesulitan dan memberikan solusi yang terarah dengan baik. Customer service harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan pengetahuan tentang produk yang mumpuni agar bisa melayani nasabah dengan maksimal.
3. Account Officer
Account Officer bertugas melakukan pengelolaan produk, kredit dan juga menawarkan produk sesuai dengan kebutuhan nasabah. Selain itu, Account Officer juga berperan penting dalam melakukan pengecekan terkait kelancaran transaksi klien. Tugas lain Account Officer yaitu melakukan pembukuan, mengelola faktur, dan juga mengurus kas.
4. Analis Kredit
Analis kredit bertanggung jawab dalam menganalisis permohonan kredit, menganalisa data keuangan klien, mengecek berbagai aspek terkait kelayakan usaha yang nantinya akan dibiayai kredit.
Tanggung jawab Analis kredit juga meliputi konsultasi untuk calon peminjam, menganalisis data pinjaman, membuat perbandingan keuangan, dan menyiapkan laporan yang memuat tingkat risiko terkait kredit.
5. Administrasi
Administrasi bertugas melakukan pencatatan dan penyimpanan data. Bagian administrasi akan melakukan dokumentasi mulai dari menginput data hingga melakukan rekapitulasi terhadap data-data yang ada. Baik itu data keuangan maupun laporan keuangan.
6. Back Officer
Jika Teller dan Customer Service identik dengan bekerja di depan, maka Back Officer bekerja di belakang dan tidak berhadapan langsung dengan nasabah. Mereka mengisi berbagai posisi, mulai dari SDM, logistik, hingga IT.
7. Sales
Perbankan juga memiliki produk, oleh sebab itu, mereka membutuhkan sales. Produk yang ditawarkan sales perbankan di antaranya kartu kredit, KPR, serta produk lainnya. Jika kamu tertarik dengan posisi Sales di perbankan, kamu harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik.
Di industri perbankan, karir pekerja dibagi menjadi dua segmen, yaitu bisnis dan operasional. Misalnya, di segmen operasional seperti Account Officer banyak diminati karena potensi gaji yang tinggi dan pekerjaan menantang. Sedangkan di segmen operasional, tim IT banyak dilirik karena gaji yang ditawarkan cukup tinggi. Selain itu, staf administrasi juga memiliki perkiraan gaji yang tinggi.
Tips Bekerja di Perbankan
Bekerja di perbankan membutuhkan skill mumpuni agar bisa sukses dan bisa melaksanakan tanggung jawab dengan maksimal. Layaknya karir yang lain, bekerja di perbankan membutuhkan berbagai macam skill yang mesti dikuasai. Apa saja itu? Berikut KarirLab rangkum dari berbagai sumber.
1. Komunikasi
Bekerja di perbankan membuat kamu harus berhadapan dengan orang lain, baik nasabah atau calon nasabah. Kemampuan komunikasi yang baik akan memudahkan dalam menyampaikan berbagai penjelasan terkait informasi, produk, dan layanan yang dimiliki oleh perbankan.
2. Kesabaran
Di industri perbankan, kamu harus bisa bersabar jika menghadapi berbagai macam nasabah dengan berbagai karakter. Kesabaran akan menuntun kamu untuk memberikan pelayanan tetap maksimal.
3. Multitasking
Multitasking skill sangat berguna untuk menyelesaikan berbagai macam pekerjaan dalam satu waktu, termasuk bagi kamu yang bekerja di industri perbankan. Misal, kamu harus mengecek data sembari melayani nasabah sehingga kamu lebih cepat dan efektif saat bekerja.
4. Teliti
Bekerja di industri perbankan harus teliti, terutama terkait dengan uang. Kamu harus teliti dalam menghitung, melihat, dan mengecek uang yang diterima dari nasabah. Kamu juga harus teliti dan memeriksa kembali laporan keuangan. Oleh sebab itu, seorang Analis kredit dituntut untuk detail oriented karena harus memeriksa berbagai berkas pengajuan kredit klien. Setiap laporan dan pengajuan harus diperiksa ulang dengan teliti agar tidak terjadi kesalahan.
5. Analisis
Bekerja di Bank misalnya, kamu diharuskan untuk mencapai target. Oleh karena itu, kamu harus memiliki kemampuan analisis yang kuat, terutama bagi kamu yang ditempatkan di bidang yang vital seperti kredit. Analisis yang bagus akan membuat kamu terhindar dari kerugian.
6. Melek Teknologi
Saat ini, perbankan mulai menggunakan teknologi untuk menunjang kinerja dalam memberikan pelayanan prima kepada nasabah. Teknologi juga membantu perbankan dalam menyasar pasar dan memberikan pelayanan digital. Oleh sebab itu, kamu harus melek teknologi jika ingin berkarir di industri perbankan.
7. Integritas Tinggi
Memiliki integritas merupakan keharusan, terutama bekerja di sektor perbankan yang berkaitan dengan uang nasabah. Dengan integritas, kamu akan bekerja dengan baik, jujur, dan tidak curang. Selain itu, integritas tinggi membuat kamu dapat dipercaya oleh rekan kerja, atasan hingga kolega. Kamu juga berani berpendapat dan konsisten dalam setiap tindakan.
8. Kemampuan Bahasa Asing
Memiliki kemampuan berbahasa asing seperti bahasa Inggris merupakan sebuah kelebihan yang perlu kamu miliki. Tak semua nasabah yang menabung berasal dari Indonesia. Bisa jadi, terdapat nasabah warga negara asing. Kemampuan bahasa Inggris akan memudahkan kamu dalam berkomunikasi.
Tertarik bekerja di industri perbankan? Agar peluang kamu diterima semakin besar, mulai mempersiapkan diri dengan baik. Kamu harus memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan, melatih skill, dan menguatkan karakter yang dimiliki.