Kenali potensi karir terbaikmu melalui beragam asesmen psikologi yang terukur, cek sekarang juga! ✨✨✨!
brand-logo
secondary-logo
Ingin Menjadi UI/UX Designer, Berikut Hal Yang Harus Kamu Ketahui
Tarissa AlhabziDecember 06, 2023

Career Guide (Specific Role)

Ingin Menjadi UI/UX Designer, Berikut Hal Yang Harus Kamu Ketahui

Apa itu UI?

UI merupakan singkatan dari User Interface, tampilan visual design pada sistem. Tampilan UI tersebut membuat pengguna mampu berinteraksi dan terhubung dengan produk. UI juga memiliki fungsi mempercantik tampilan website, sehingga memberikan kenyamanan kepada pengguna dan dapat menikmati visual produk. Komponen UI tersebut diantaranya animasi, layout, tipografi hingga tema.

Apa itu UX?

UX merupakan singkatan dari User Experience, proses mendesain dan menciptakan produk dengan pendekatan pengguna, keinginan dan kebutuhan pengguna. Komponen pada UX meliputi navigasi produk, struktur desain, interaksi dan visual desain. UX juga membantu kamu menentukan arah konten, branding sesuai dengan pengguna.

Penjelasan tentang Tanggung Jawab sebagai UI/UX Designer

Bekerja di bidang UI/UX memiliki tanggung jawab beragam, job brief UI/UX meliputi berbagai task. Secara umum, UI/UX designer bertanggung jawab untuk menjadikan website, aplikasi, atau media interaktif menjadi produk yang easy to use bagi pengguna.

Melansir dari Workable, UI/UX designer akan berkolaborasi dengan manajer produk dan engineers untuk menentukan dan mengumpulkan requirements dari pengguna, sebelum merancang ide yang bisa dikomunikasikan dengan story board. Berbekal kreativitas tinggi, UI/UX designer juga merancang dan memproses alur situs, baik secara konseptual hingga desain yang akan ditampilkan.

Berikut tanggung jawab UI/UX designer yang perlu kamu ketahui:

  1. Mengumpulkan dan mengevaluasi kebutuhan pengguna dengan berkolaborasi bersama manajer dan engineer produk.
  2. Membuat alur dan proses, story board atau sitemaps yang menampilkan ide desain dari produk.
  3. Membuat rancangan elemen interface user, mulai dari tab, menu, widget dan sebagainya.
  4. Membuat mockup tampilan interface untuk menggambarkan cara kerja produk dan fungsinya.
  5. Mempersiapkan dan memaparkan draf ke internal dan stakeholders.
  6. Mengidentifikasi masalah pada UX.
  7. Menyesuaikan layout berdasarkan feedback pengguna.

Soft Skills dan Hard Skills yang Dibutuhkan untuk Menjadi UI/UX

Soft skill itu penting dan berkaitan dengan kecerdasan emosional seseorang. Soft skill juga erat kaitannya dengan kepribadian, komunikasi dan interaksi sosial. Soft skill yang baik mampu membantu kamu bekerja lebih efisien dan efektif di tempat kerja. Melansir dari blog.icons8, 92% mengatakan soft skill lebih penting atau setara dengan hard skill.

Nah, bagaimana dengan UI/UX designer? Apa saja soft skill yang dibutuhkan?

Komunikasi

Sebagai UI/UX designer, kamu dituntut untuk berhubungan dengan berbagai pihak, mulai internal tim hingga klien. Oleh sebab itu, memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif merupakan kunci utama kesuksesan sebagai seorang UI/UX designer.

Memiliki komunikasi yang baik juga akan membantu kamu lebih tampil percaya diri saat memaparkan dan mempresentasikan ide dan konsep dalam bentuk visual. Komunikasi yang efektif juga memudahkan audience menangkap mudah menangkap maksud dan tujuan dalam sebuah interaksi.

Kritis

Orang yang mampu berpikir kritis akan mudah menghadapi tantangan, problem, dan menyelesaikan permasalahan. Berpikir kritis juga akan membuat kamu lebih mudah menerima masukan dan kritikan dari orang lain. Kamu akan melihat setiap aspek pekerjaan lebih detail dan tidak menganggap permasalahan yang timbul secara personal.

Berpikir kritis akan membuat kamu lebih mudah untuk melakukan observasi, melihat sesuatu dari berbagai sisi dan perspektif, mengurai permasalahan, dan menemukan jawaban dan solusinya.

Teamwork

Bagi kamu yang tertarik di bidang UI/UX designer, kemampuan bekerja secara tim atau teamwork sangat dibutuhkan. Kemampuan untuk bekerja secara tim memiliki keunggulan di berbagai bidang pekerjaan, termasuk UI/UX designer.

Bekerja secara tim memberikanmu peluang mendapatkan support dan semangat untuk bekerja lebih keras lagi, membangun atmosfer lingkungan kerja yang friendly, pekerjaan lebih terorganisir dengan baik, disiplin dan menemukan solusi dari berbagai perspektif.

Aktif Mendengarkan

Bagi UI/UX designer, keterampilan mendengarkan secara aktif sangat berguna dalam memahami pembicaraan orang lain, tanpa harus memasukkan pendapat pribadi. Kemampuan tersebut bisa digunakan saat berkomunikasi dengan atasan, klien hingga rekan kerja.

Memiliki kemampuan active listening membuat kamu lebih mudah memahami arah disiplin, tidak mudah menyetop, atau menyela pembicaraan orang lain, aktif bertanya terkait obrolan yang belum dipahami dengan baik.

Kreativitas

Kreativitas merupakan salah satu kemampuan atau soft skill yang sangat penting bagi UI/UX designer. Mengapa begitu? Kreatif menunjukkan seseorang mampu berpikir out of the box, extraordinary, dan inovatif melihat perkembangan dan perubahan yang terjadi.

UI/UX yang memiliki kreativitas tinggi tidak akan kekurangan ide, selalu berinovasi dengan berbagai ide dalam pengembangan produk, memunculkan berbagai gagasan menarik untuk produk.

Bagaimana dengan Hard Skill UI/UX Designer?

Hard skill dibutuhkan oleh UI/UX designer agar bisa menyelesaikan task dengan baik dan benar. Berikut KarirLab rangkum dari Springboard.

Riset

Bekerja sebagai UI/UX designer membutuhkan kemampuan riset. Tujuannya agar kamu bisa mengelola data tentang user, menganalisa dengan tepat. Hasilnya, kamu bisa memahami apa yang pengguna inginkan.

Wireframing dan Prototyping

Salah satu kemampuan hard skill yang dibutuhkan dalam proses desain. Wireframing dan prototyping akan memudahkan UX designer berkomunikasi dengan kolega dan tim, dan melakukan trial.

Komunikasi Visual

Kemampuan komunikasi visual yang baik akan membantu UI/UX designer merencanakan dan membuat ikon, presentasi, hingga prototype. Kemampuan tersebut akan membuat komunikasi lebih efektif, meminimalisir instruksi tertulis dan lebih menggunakan visual sebagai petunjuk.

UI/UX Writing

Selain kemampuan coding, UX designer juga harus memiliki kemampuan menulis yang baik. Melalui tulisan yang baik dan menarik akan meningkatkan interaksi user.

Time Management

Salah satu hard skill yang dibutuhkan seorang UI/UX designer yaitu manajemen waktu yang baik. Bagi kamu yang ingin terjun sebagai UI/UX designer, manajemen waktu harus dipelajari.

Manajemen waktu akan membantu kamu bekerja lebih efektif, menentukan skala prioritas, menentukan goals, membuat keputusan, multitasking, menyelesaikan masalah, mengatur strategi hingga membuat schedule yang tepat.

Buat kamu yang tertarik bekerja di bidang UI/UX designer mulailah mempersiapkan diri dengan baik. Pelajari hard skill yang dibutuhkan, ikuti kelas, course, atau pendidikan yang sesuai. Jangan lupa asah juga soft skill untuk mendukung komunikasi interpersonal di lingkungan kerja.